Menaruh sangkar burung lovebird di teras luar rumah selama tiga bulan tanpa memasukkannya ke dalam saat malam hari, apakah ini ide yang baik? Banyak pemilik lovebird khawatir burung kesayangannya akan sakit jika terus dibiarkan di luar, terkena hujan, angin, atau perubahan suhu ekstrem. Namun, dengan perawatan yang tepat, lovebird tetap bisa sehat dan aktif meski berada di luar ruangan. Dalam pengalaman ini, saya akan membagikan bagaimana dua ekor lovebird kesayangan saya tetap ceria tanpa kendala kesehatan, bahkan tanpa perlu vitamin tambahan. Bagaimana caranya? Yuk, simak selengkapnya!
Halo sobat cicit cuit cuit! Kali ini admin mau berbagi pengalaman tentang menaruh sangkar burung lovebird di teras luar rumah selama lebih dari tiga bulan tanpa ada masalah kesehatan sama sekali. Banyak yang mungkin bertanya, apakah aman kalau lovebird dibiarkan di luar terus-menerus tanpa dimasukkan ke dalam rumah saat malam? Apa tidak khawatir terkena hujan, angin, atau bahkan serangan hewan lain? Nah, admin punya dua ekor lovebird, Oya dan Onya, yang selama ini tinggal di sangkar kapsul warna putih yang diletakkan di bawah dak teras. Meski awalnya ragu, ternyata menaruh mereka di luar justru lebih praktis dan tidak menimbulkan masalah kesehatan asalkan beberapa hal penting diperhatikan.
Menjaga Kebersihan Sangkar dan Lingkungan Sekitarnya
Salah satu faktor utama yang membuat Oya dan Onya tetap sehat adalah kebersihan sangkar dan area sekitarnya. Kotoran burung memang menjadi tantangan tersendiri, terutama karena baunya bisa menyebar ke udara jika tidak dibersihkan secara rutin. Berbeda dengan ikan maskoki yang kotorannya terlarut dalam air, kotoran burung lovebird mengering dan menumpuk di dasar sangkar. Jika tidak segera dibersihkan, selain mengeluarkan bau tak sedap, juga bisa menimbulkan amonia yang berbahaya bagi kesehatan burung itu sendiri.
Admin sendiri cukup jarang membersihkan kotoran, tapi karena posisi sangkar berada di luar, bau dari kotoran tersebut tidak terlalu mengganggu kecuali jika berdiri sangat dekat dengan sangkar. Selain itu, menaruh burung di luar membuat aliran udara lebih baik dibandingkan di dalam ruangan yang mungkin lebih pengap dan minim sirkulasi. Namun, jika sobat ingin menaruh sangkar di luar, pastikan ada sistem pembuangan atau ventilasi yang cukup agar udara tetap bersih dan segar.
Melindungi dari Hujan dan Sinar Matahari Berlebihan
Meskipun sangkar Oya dan Onya berada di bawah dak teras, saat hujan angin deras, terkadang air hujan masih bisa menyiprat ke dalam. Oleh karena itu, sangat penting untuk memastikan posisi sangkar tetap aman dari cipratan air agar burung tidak kedinginan atau bulunya menjadi lembab yang bisa berujung pada penyakit pernapasan. Untuk menghindari hal ini, admin memilih lokasi yang hanya terkena sinar matahari pagi dan sore saja, sementara pada siang hari ada perlindungan dari tanaman gantung yang juga menambah suasana lebih adem dan nyaman bagi burung.
Penting juga untuk memperhatikan arah angin. Jika burung terus-menerus terkena angin kencang tanpa perlindungan, mereka bisa mengalami stres atau bahkan masuk angin. Jadi, meskipun burung ditaruh di luar, pastikan tetap ada perlindungan alami seperti tanaman atau dinding yang bisa menghalangi angin langsung mengenai sangkar mereka.
Menambah Glodok untuk Kenyamanan Burung
Sangkar standar lovebird biasanya hanya dilengkapi dengan tangkringan dan dua cepuk untuk makan dan minum. Namun, jika burung terus-menerus hanya bertengger, mereka bisa menjadi cepat lelah dan kurang nyaman, terutama saat ingin beristirahat. Oleh karena itu, admin menambahkan glodok sebagai tempat berlindung dan istirahat bagi Oya dan Onya.
Ada beberapa jenis glodok yang bisa digunakan, tapi karena admin menggunakan sangkar kapsul, pilihannya cukup terbatas. Dua model glodok yang bisa dipasang adalah:
- KamuGlodok setengah lingkaran, yang lebih besar dan memberikan ruang lebih bagi burung untuk beristirahat.
- KamuGlodok batok, yang lebih kecil, simpel, dan minimalis, tetapi tetap cukup nyaman bagi burung untuk berteduh.
- Oya dan Onya sendiri lebih suka glodok batok karena ukurannya pas dan memberikan perlindungan yang cukup tanpa membuat sangkar terasa sesak.
Menjaga Kebersihan Makanan dan Minuman
Selain kebersihan sangkar, air minum juga harus diperhatikan. Karena diletakkan di luar, wadah air sering kali cepat ditumbuhi lumut atau terkena debu dan kotoran dari lingkungan sekitar. Admin biasanya membersihkan wadah air minimal sekali sehari atau paling lama setiap dua hari. Kalau dibiarkan lebih lama, air bisa berubah warna menjadi keruh dan berisiko menjadi tempat berkembang biaknya bakteri atau jamur yang bisa menyebabkan burung sakit.
Untuk makanan, admin hanya memberikan milet dengan tambahan kuaci sesekali. Lovebird sebenarnya tidak terlalu membutuhkan variasi makanan yang rumit, yang penting asupan nutrisinya tercukupi dan makanannya tidak terkontaminasi oleh kotoran atau debu dari luar.
Keamanan dari Hewan Liar dan Gangguan Lain
Menaruh sangkar di luar juga berarti harus memperhatikan faktor keamanan. Salah satu ancaman terbesar adalah kucing liar yang bisa melompat dan menyerang burung. Oleh karena itu, sangat penting memastikan sangkar tergantung di tempat yang tidak mudah dijangkau oleh kucing atau hewan lain. Admin sendiri meletakkan sangkar di area yang tidak memiliki pijakan bagi kucing untuk melompat mendekati burung.
Selain itu, pastikan lokasi sangkar tidak terlalu bising atau sering terkena polusi suara seperti suara kendaraan atau mesin yang keras. Burung yang terus-menerus terpapar kebisingan bisa mengalami stres, yang berujung pada penurunan kesehatan mereka.
Kesimpulan: Lovebird Bisa Tetap Sehat di Luar Asal Perhatikan Hal Ini
Setelah lebih dari tiga bulan menaruh Oya dan Onya di teras luar rumah, admin bisa bilang bahwa lovebird tetap bisa sehat selama beberapa hal penting diperhatikan:
- KamuPastikan lingkungan sangkar bersih dan sirkulasi udara baik.
- KamuLindungi dari hujan dan sinar matahari berlebihan dengan posisi yang strategis.
- KamuTambahkan glodok untuk kenyamanan burung.
- KamuJaga kebersihan makanan dan air agar tidak menjadi tempat berkembangnya bakteri.
- KamuPastikan keamanan dari hewan liar seperti kucing.
Dengan memperhatikan hal-hal di atas, burung lovebird tetap bisa tumbuh sehat meskipun diletakkan di luar rumah tanpa perlu sering-sering dimasukkan ke dalam saat malam. Sobat yang ingin mencoba metode ini bisa menyesuaikan dengan kondisi rumah masing-masing. Kalau ada pengalaman atau tambahan tips lain, bisa share di kolom komentar ya! Salam cicit cuit cuit!