Banyak pegawai P3K yang baru pertama kali membuka laman SWAjar merasa bingung ketika diminta memasukkan akun. Apakah yang dimaksud itu NIP, NIK, atau malah akun lain? Rasa bingung ini wajar karena tampilan awalnya memang tidak memberi petunjuk jelas. Supaya kamu tidak salah langkah, di sini akan dibahas tuntas cara registrasi hingga login ke SWAjar P3K, lengkap dengan tips mengatasi kendala yang sering muncul.
![]() |
Cara Registrasi dan Login SWAjar P3K: Panduan Lengkap untuk Pegawai |
Buat kamu para pegawai P3K, mungkin akhir-akhir ini sering mendengar soal aplikasi atau laman SWAjar yang ramai dibicarakan di grup Telegram maupun forum internal. Banyak yang masih bingung ketika masuk ke halaman awalnya, apalagi ketika muncul tulisan Welcome to SWAjar. Please enter your account. Nah, masalahnya, yang dimaksud account di sini itu sebenarnya apa? Apakah NIP dengan password dari ASN digital, atau ada akun khusus lagi yang harus dibuat?
Kebingungan ini wajar karena banyak yang baru pertama kali mengakses SWAjar. Supaya lebih jelas, mari kita bahas langkah-langkah registrasi dan login SWAjar P3K secara lengkap.
Registrasi Akun SWAjar P3K
Bagi kamu yang belum punya akun, jangan langsung bingung. Di halaman awal, tersedia opsi Register atau Daftar. Klik menu tersebut agar bisa membuat akun baru.
Di bagian Username, yang diminta bukan nama unik buatanmu, melainkan Nomor Induk Pegawai (NIP). Jadi jangan ketik nama seperti Andi, Budi, atau sejenisnya. Cukup masukkan NIP kamu. Setelah itu, centang kotak I am human. Centang ini berfungsi sebagai verifikasi captcha untuk memastikan kamu bukan bot. Kalau centangnya susah muncul, coba gerakkan mouse atau layar ponselmu supaya sistem membaca gerakan alami manusia. Setelah berhasil, tekan tombol Register dan pendaftaran selesai.
Login Menggunakan NIP dan NIK
Setelah akun berhasil dibuat, kamu akan kembali ke halaman login. Di sini, masukkan kembali username yang tadi kamu daftarkan, yaitu NIP kamu. Nah, bagian password sering bikin bingung karena sebelumnya tidak ada form pengisian password saat registrasi. Ternyata password yang digunakan adalah Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di KTP. Jadi, kombinasi untuk login adalah NIP sebagai username dan NIK sebagai password.
Seperti sebelumnya, jangan lupa centang I am human. Kalau kamu login dari HP, biasanya cukup dengan menggulir layar ke bawah agar captcha terbaca. Jika sudah terisi semua, tekan Login.
Apabila berhasil, kamu akan langsung masuk ke halaman utama SWAjar P3K yang berisi materi pembelajaran, menu profil, hingga agenda yang bisa diakses dalam bentuk PDF. Sebelum mulai membuka materi, biasanya akan muncul pernyataan berupa kotak centang Saya memahami dan bersedia mematuhi ketentuan ini. Bacalah dulu syarat dan ketentuannya, lalu centang jika kamu sudah siap melanjutkan.
Kendala Saat Login
Tidak sedikit yang mengalami kendala saat login, seperti halaman yang tidak terbuka dengan baik atau server yang lambat merespons. Hal ini sering terjadi karena banyaknya pengguna yang mengakses dalam waktu bersamaan. Solusinya, coba login di waktu yang lebih lengang seperti malam atau subuh. Jika tetap tidak bisa, kamu bisa mengganti browser. Beberapa pengguna melaporkan lebih lancar menggunakan Chrome dibandingkan browser bawaan lain.
Selain itu, jangan heran kalau banyak instruksi di grup Telegram yang bercampur dengan komentar atau obrolan lain, sehingga informasi resmi jadi agak tenggelam. Karena itu, lebih baik kamu pahami langsung dari tampilan situs dan coba-coba sendiri langkah-langkahnya.
SWAjar P3K memang masih terasa baru sehingga wajar banyak yang bingung saat pertama kali menggunakannya. Intinya, untuk login gunakan NIP sebagai username dan NIK sebagai password. Jika belum punya akun, lakukan registrasi terlebih dahulu dengan langkah yang sudah dijelaskan. Setelah berhasil login, kamu bisa mulai mempelajari materi, agenda, serta ketentuan yang sudah disiapkan di dalam platform tersebut.
Semoga panduan ini bisa membantu kamu yang masih bingung dengan cara registrasi dan login di SWAjar P3K. Jika ada kendala lain, coba cek informasi tambahan dari pimpinanmu atau tunggu pembaruan dari admin resmi karena bisa saja ada perbaikan teknis di kemudian hari.