Belajar Bongkar Pasang Shockbreaker Jupiter Z1 Tanpa Ribet - Sekalipun Pemula Pasti Bisa

Ada banyak hal kecil pada motor yang sering kita abaikan sampai akhirnya muncul bunyi aneh atau rasa tidak nyaman saat berkendara. Salah satunya adalah shockbreaker belakang yang diam diam bekerja keras menahan hentakan setiap hari. Bagi pemilik Jupiter Z1 yang masih setia merawat tunggangannya, memahami cara melepas dan memasang shockbreaker dengan benar bukan hanya soal perawatan, tetapi juga cara menjaga motor tetap aman dan nyaman dipakai. Begitu kamu tahu langkah langkahnya, proses yang tadinya tampak rumit justru terasa lebih sederhana dan memuaskan.

Belajar Bongkar Pasang Shockbreaker Jupiter Z1 Tanpa Ribet - Sekalipun Pemula Pasti Bisa

Ada sebuah momen ketika seseorang yang masih setia merawat motor bebeknya menyadari bahwa waktu tidak pernah benar benar berhenti. Jupiter Z1 yang dulu begitu gagah dibawa jalan jauh kini perlahan menua. Komponen komponen kecil mulai berubah warna, beberapa bagian mulai mengelupas, bahkan ada yang sudah harus diganti. Di antara sekian bagian yang sering dilupakan, shockbreaker termasuk yang paling mudah terasa efeknya begitu kondisinya mulai menurun. Motor tidak lagi stabil saat melibas jalan yang tidak rata, getaran semakin terasa, dan kenyamanan berkendara langsung berkurang. Pada titik inilah proses melepas dan memasang shockbreaker menjadi satu pekerjaan penting yang kadang terasa membingungkan, terutama bagi kamu yang belum pernah melakukannya sendiri.

Di kesempatan ini aku ingin mengajak kamu memahami proses melepas dan memasang shockbreaker belakang di Jupiter Z1 dengan cara yang benar benar mudah diikuti. Mungkin kamu masih memakainya sampai sekarang, atau mungkin kamu hanya ingin menyimpan panduan ini sebagai catatan agar suatu saat ketika dibutuhkan kamu tidak lupa langkah langkahnya. Walaupun videonya sendiri terasa seperti muncul beberapa tahun lebih terlambat, pengetahuan semacam ini tetap relevan karena tidak semua orang mengganti motor lama hanya karena tampilannya sudah tidak baru lagi.

Jupiter Z1 sebagai motor bebek memang memiliki dua buah shockbreaker di bagian belakang. Inilah salah satu keunggulan motor bebek yang tetap dipertahankan sampai sekarang. Berbeda dengan beberapa motor matic kecil masa kini yang menggunakan satu shockbreaker saja, motor bebek dirancang agar lebih stabil saat membawa beban atau saat dipakai jarak jauh. Dua shockbreaker ini bekerja secara sepasang, tetapi bukan berarti proses melepasnya harus dilakukan bersamaan. Justru sebaliknya, jauh lebih aman dan nyaman jika kamu membuka satu dulu lalu mengganti atau memasangnya kembali sebelum beralih ke sisi lainnya. Cara ini membuat kamu tidak perlu repot mengganjal bagian belakang motor dengan kayu atau alat bantu lain.

Saat proses dimulai, bagian pertama yang dilepas adalah shock sebelah kiri. Alat yang digunakan bisa cukup fleksibel, tetapi kunci ring atau kunci shock T jauh lebih membantu. Untuk baut yang berada di bawah, ukuran dua belas adalah yang paling pas, sedangkan baut bagian atas memakai ukuran empat belas. Jika kamu punya kunci shock T, prosesnya akan lebih ringan karena tuasnya lebih panjang dan putarannya lebih bertenaga. Namun jika tidak ada, kunci ring biasa pun masih bisa bekerja dengan baik asalkan kamu menambahkan pipa sebagai perpanjangan saat baut terasa terlalu keras. Yang paling penting adalah tidak memaksakan diri agar baut tidak slek.

Dalam proses membuka baut atas, kamu akan terbantu jika body samping dilepas terlebih dulu. Bagian ini meliputi behel belakang dan panel samping yang menutupi area shockbreaker. Melepasnya cukup mudah dengan kunci sepuluh atau obeng plus. Beberapa baut panel kadang terasa keras karena jarang dibuka, jadi tidak ada salahnya memberi pelumas atau menggunakan obeng ketok agar tidak cepat aus. Begitu panel samping terbuka, baut shockbreaker bagian atas akan terlihat jelas dan membuat proses pembukaannya lebih leluasa tanpa perlu menyelipkan tangan ke area yang sempit.

Setelah shock kiri terlepas, kamu mungkin menemukan kondisinya sudah tidak layak pakai. Banyak shockbreaker lama yang terlihat lecet, berkarat, bahkan sudah bocor. Jika kondisinya sudah seperti ini, penggantian adalah pilihan terbaik. Tetapi karena fokus kita adalah proses bongkar pasang, shock lama tetap bisa dipasang kembali sebagai simulasi. Pemasangannya cukup dilakukan dengan memasukkan bagian atas terlebih dulu, memastikan posisinya tepat, lalu menempatkan bagian bawah pada dudukannya. Sedikit ketukan pelan bisa membantu jika bagian bawah terasa menempel terlalu erat akibat usia pemakaian.

Setelah shock kiri beres, perhatian beralih ke shock sebelah kanan. Prosesnya hampir sama, tetapi ada satu perbedaan yang tidak boleh diabaikan. Baut shock kanan biasanya terhalang oleh knalpot. Karena itu dudukan knalpot harus dilepas terlebih dulu. Baut dudukan ini biasanya berukuran dua belas dan lebih mudah dibuka menggunakan kunci shock T agar tidak licin dan memberikan torsi yang lebih kuat. Ada kalanya motor telah mengalami modifikasi kecil dari pemilik sebelumnya, seperti yang terjadi di contoh ini. Baut bawaan di bagian swing arm diganti dengan baut acak yang ukurannya sama sama empat belas sehingga tidak lagi sesuai standar. Jika motor kamu pernah mengalami hal serupa, kamu bisa menahan bagian mur dengan kunci inggris sambil memutar sisi lainnya dengan kunci ring.

Begitu baut dudukan knalpot terlepas dan knalpot bisa sedikit digeser keluar, baut shock kanan akan lebih mudah ditarik. Langkah berikutnya tinggal melepas baut atas seperti yang dilakukan di sisi kiri. Shock kemudian ditarik keluar, diperiksa kondisinya, dan jika perlu diganti kamu bisa memasukkan yang baru. Pemasangannya sama saja, dimulai dari bagian atas lalu bagian bawah. Jika baut bawah sedikit sulit masuk, gunakan lagi pipa atau tuas untuk membantu proses pemasangan. Setelah shock terpasang, knalpot kembali diamankan pada dudukannya lalu seluruh panel samping dipasang kembali agar motor kembali rapi.


Seluruh proses ini sebenarnya jauh lebih mudah dibanding membongkar shockbreaker motor matic seperti NMAX yang bodinya lebih lebar dan banyak bagian yang saling bertumpuk. Motor bebek seperti Jupiter Z1 menawarkan ruang yang lebih lapang untuk tangan bergerak sehingga pekerjaan terasa lebih ringan. Selama kamu punya waktu luang, alat kunci yang tepat, dan sedikit kesabaran, pekerjaan bongkar pasang shockbreaker ini bisa kamu lakukan sendiri di rumah tanpa harus selalu bergantung pada bengkel.

Pada akhirnya, merawat motor lama bukan hanya soal membuatnya kembali nyaman dikendarai. Ada rasa puas tersendiri ketika kamu berhasil mengembalikan fungsinya dengan tanganmu sendiri. Motor yang sudah menemanimu bertahun tahun tetap bisa bertahan lebih lama jika diberikan perhatian pada bagian bagian penting seperti shockbreaker. Semoga panduan ini bermanfaat dan membuatmu lebih percaya diri melakukan perawatan ringan pada motor kesayanganmu.
Suka yang Bermanfaat? Wajib Baca Ini!
Berisikan Tips dan Tutorial Komputer Terkini
Seputar AC (Pendingin Ruangan)
Kumpulan Berbagai Macam Tips, Info, Tutorial Tentang Pendingin Ruangan dari Berbagai Macam Merek AC dan Kesemuanya Sudah Dilengkapi Video
Seputar Air Bersih dan Filter Air
Segala Macam yang Kamu Butuhkan untuk Membuat Kualitas Air di Rumah Kamu yang Awalnya Kuning, Keruh, Putih Berbusa Hingga Berbau Karat Ada Solusinya Di Sini
Komentar